Jurnal Refleksi Modul 2.1

Jurnal Refleksi Modul 2.1

Pembelajaran untuk Memenuhi Kebutuhan Belajar Murid

 


Ditulis oleh: Junaedi

Calon Guru Penggerak angkatan 6

SMAN 3 Sukabumi Kota Sukabumi Provinsi Jawa barat

 

Salam dan Bahagia

Semoga kita selalu dalam keadaan sehat dan bahagia selalu.

 

Alhamdulillah saat ini saya sudah pada tahap mempelajari Modul 2.1 tentang Pembelajaran untuk Memenuhi Kebutuhan Belajar Murid, yang merupakan modul pertama dari 3 modul Paket Modul 2 tentang Praktik Pembelajaran yang Berpihak pada Murid.

 

Saya merefleksikan Modul 2.1 ini melalui jurnal yang saya tulis dengan menggunakan model 4F, yakni Fact (peristiwa), Feeling (perasaan), Findings (pembelajaran), dan Future (penerapan).

 

FACT (PERISTIWA)

 

Rangkaian kegiatan Modul 2.1 tentang Pembelajaran untuk Memenuhi Kebutuhan Belajar Murid ini saya laksanakan mulai dari tanggal 30 Oktober 2022 sampai dengan tanggal 11 November 2022.

 

Pendahuluan - Modul 2.1



Saya memulai pembelajaran Modul 2.1 ini dengan membuka halaman 2.1.a.2. Pendahuluan - Modul 2.1 untuk melihat Video Pengantar Surat dari Instruktur yang mana Modul 2.1 ini merupakan bagian dari paket modul 2 dan juga merupakan bagian dari serangkaian kegiatan pelatihan daring yang akan mencakup kegiatan belajar mandiri, sesi diskusi, tanya jawab dan konsultasi secara daring dengan para fasilitator dan peran-peran lain yang telah ditunjuk oleh Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi.

 

Setelah mempelajari Modul ini, saya diharapkan dapat:

1.    memahami memahami pentingnya mengetahui kebutuhan belajar dan lingkungan yang memfasilitasi seluruh individu di sekolah agar dapat meningkatkan kompetensinya secara aman dan nyaman.

2.    memfasilitasi guru lain dalam merancang alur dan tujuan pembelajaran yang berorientasi pada masa depan.

3.    memfasilitasi guru lain dalam mengevaluasi pembelajaran berdasarkan data dan tingkat pencapaian murid.

 

Alur Belajar MERDEKA

 

Mulai dari Diri - Modul 2.1

 

Pada alur Mulai dari Diri ini, kegiatan pembelajarannya adalah melakukan refleksi terhadap pengalaman pribadi saat bersekolah dulu, terkait dengan bagaimana tindakan gurunya di masa lalu membantu dirinya belajar dengan yang lebih baik.



Setelah mempelajari alur Mulai dari Diri ini, diharapkan agar saya dapat berbagi pengalaman pribadi tentang bagaimana tindakan guru saya di masa lalu membantu diri saya untuk belajar dengan lebih baik sehingga dapat mencapai tujuan pembelajaran yang diharapkan.

 

Produk Mulai dari Diri Modul 2.1 Pembelajaran untuk Memenuhi Kebutuhan Belajar Murid




Eksplorasi Konsep - Modul 2.1

 

Pada Eksplorasi Konsep Modul 2.1 ini saya mengeksplorasi materi-materi berikut ini:

1.    Pembelajaran untuk memenuhi kebutuhan belajar semua murid;

2.    Pengertian pembelajaran berdiferensiasi dan alasan mengapa pembelajaran berdiferensiasi diperlukan;

3.    Kebutuhan belajar murid yang berbeda dan konsekuensinya dalam proses pembelajaran;

4.    Penerapan diferensiasi konten, proses, dan produk dalam pembelajaran;

5.    Peran Penilaian dalam Pembelajaran Berdiferensiasi

 


Eksplorasi Konsep ini terdiri dari tiga kegiatan pembelajaran yaitu mandiri, diskusi, dan unggah tugas Diagram Frayer.


 

Setelah mempelajari sesi Eksplorasi Konsep ini, diharapkan agar saya dapat:

1.    menjelaskan apa konsekuensi dari keragaman murid-murid yang ada di kelas mereka.

2.    menunjukkan pemahaman tentang yang dimaksud dengan pembelajaran berdiferensiasi.

3.    menjelaskan bagaimana cara mengetahui kebutuhan belajar murid.



Ruang Kolaborasi - Modul 2.1

 

Pada sesi Ruang Kolaborasi ini, saya melakukan kerja kelompok untuk membaca, mendiskusikan dan kemudian menganalisis beberapa skenario implementasi pembelajaran berdiferensiasi dan melakukan refleksi kolaboratif dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan pemandu yang tersedia dengan tujuan agar dapat melakukan refleksi kolaboratif untuk menganalisis implementasi pembelajaran berdiferensiasi.

 

Pada sesi Ruang Kolaborasi ini, diharapkan agar saya dapat melakukan refleksi kolaboratif untuk menganalisis implementasi pembelajaran berdiferensiasi.

 

Dalam sesi pembelajaran ini, saya kembali mendapatkan kesempatan untuk berdiskusi, namun kali ini bentuknya akan sedikit berbeda, karena saya tidak hanya akan berdiskusi dengan fasilitator, melainkan dengan sesama CGP. Kali ini, saya melaksanakan kolaborasi untuk mendapatkan pemahaman yang lebih dalam tentang pembelajaran berdiferensiasi. Saya bersama rekan kelompok diminta untuk menganalisis skenario pembelajaran yang mengimplementasikan pembelajaran berdiferensiasi yang beragam. Setiap kelompok hanya akan menganalisis satu skenario pembelajaran berdiferensiasi dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pemandu yang sudah disediakan di LMS dan Modul.

 

Ruang Kolaborasi hari pertama saya kebagian sesi 2 dilaksanakan pada Rabu, 2 November 2022 jam 15.45 - 18.00 WIB


 

Ruang Kolaborasi hari kedua saya kebagian sesi 1 dilaksanakan pada Kamis, 3 November 2022 jam 13.00 -15.15 WIB

 

Produk Ruang Kolaborasi Diskusi



Demonstrasi Kontekstual - Modul 2.1

 

CGP akan membuat rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) yang mengimplementasikan pembelajaran berdiferensiasi.

 

Pada sesi Demonstrasi Kontekstual ini, diharapkan agar saya dapat mempraktikan pemahaman saya tentang penerapan segitiga restitusi dengan murid di sekolah.

 

Produk Demontrasi Konstekstual Modul 2.1 Pembelajaran untuk Memenuhi Kebutuhan Belajar Murid



Elaborasi Pemahaman - Modul 2.1

 

Pada sesi Elaborasi Pemahaman ini, saya mengelaborasi pemahaman tentang pembelajaran berdiferensiasi lewat proses tanya jawab dan diskusi dengan membuat pertanyaan-pertanyaan yang akan dielaborasi bersama instruktur

 

Setelah sesi Elaborasi Pemahaman ini, diharapkan saya dapat mendemonstrasikan pemahaman secara lebih mendalam mengenai konsep-konsep inti dalam modul Pembelajaran untuk Memenuhi Kebutuhan Belajar Murid.

 

Sesi Elaborasi Pemahaman ini terdiri dari 2 kegiatan yaitu:

1.    Membuat Pertanyaan Elaborasi Pemahaman yang nantinya akan diteruskan kepada Instruktur untuk dibahas pada saat Vicon dengan Instruktur.

2.    Video Conference dengan Instruktur, Ibu ISWATUN KHOIRIYAH pada hari Rabu, 9 November 2022, jam 13.00-14.30 WIB.


 

Koneksi Antar Materi - Modul 2.1

 

Pada sesi Koneksi Antar Materi ini, saya membuat sintesa pemahaman dengan mengkoneksikan semua materi yang telah dipelajari sebelumnya untuk menjelaskan pemahaman saya tentang pembelajaran berdiferensiasi dan bagaimana mengimplementasikannya.

 

Produk Koneksi Antar Materi Modul 2.1 Pembelajaran untuk Memenuhi Kebutuhan Belajar Murid



Aksi Nyata - Modul 2.1

 

Pada sesi Aksi Nyata 2.1 ini saya mengimplementasikan dan melakukan refleksi terhadap implementasi pembelajaran berdiferensiasi di kelas dengan melakukan diskusi dengan rekan CGP di LMS terkait implementasi aksi nyata yang akan saya lakukan, serta berbagi ide, gagasan, saran/masukan, solusi, ataupun permasalahan dan pengalaman sehubungan implementasi pembelajaran berdiferensiasi di kelas.



FEELING (PERASAAN)

 

Perasaan saya selama mengikuti pembelajaran Modul 2.1 adalah: Bersyukur, Bahagia, Terharu, dan Semangat.

 

Saya merasa Bersyukur dapat mengikuti sesi Modul 2.1 tentang Pembelajaran untuk Memenuhi Kebutuhan Belajar Murid ini, dimana saya dapat memahami pentingnya Pembelajaran untuk Memenuhi Kebutuhan Belajar Murid di sekolah sesuai dengan filosofi pendidikan Ki Hadjar Dewantara yaitu pendidikan yang berpihak pada murid.

 

Saya juga bersyukur mempunyai teman CGP serta Fasilitator dan Pengajar Praktik yang selalu memberikan dukungan.

 

Saya merasa Bahagia dapat mengikuti sesi Modul 2.1 tentang Pembelajaran untuk Memenuhi Kebutuhan Belajar Murid ini, karena mendapatkan dukungan dari semua pihak terutama kepala sekolah dan seluruh komunitas di sekolah sehingga saya dapat mengikuti pembelajaran dan dapat menyelesaikan semua tugas yang diberikan yang pada akhirnya semakin memperkuat pemahaman saya tentang Pembelajaran untuk Memenuhi Kebutuhan Belajar Murid.

 

Saya merasa Terharu dapat melaksanakan Diseminasi Pembelajaran untuk Memenuhi Kebutuhan Belajar Murid di sekolah yang mendapatkan dukungan dari seluruh pihak di sekolah dengan hadirnya seluruh Tenaga Pendidik dan Kependidikan dalam kegiatan diseminasi.

 

Saya merasa Tertantang untuk memperbaiki kekurangan saya yang saya temui serta tertantang untuk lebih memahami lagi tentang Pembelajaran untuk Memenuhi Kebutuhan Belajar Murid, sehingga saya dapat segera mempraktikkan dan mengimbaskan pengalaman dan pemahaman yang saya dapatkan dari pelatihan ini dalam aksi nyata saya di sekolah agar dapat bermakna bagi saya dan sekolah saya terutama bermanfaat bagi murid saya dan juga komunitas yang ada di sekolah dan di luar sekolah.

 

FINDINGS (PEMBELAJARAN)

 

Setelah mempelajari Modul 2.1 ini, saya mendapatkan pemahaman tentang pentingnya Pembelajaran untuk Memenuhi Kebutuhan Belajar Murid di sekolah sesuai dengan filosofi pendidikan Ki Hadjar Dewantara yaitu pendidikan yang berpihak pada murid dimana saya mempelajari materi-materi sebagai berikut:

 

1.    Pembelajaran untuk memenuhi kebutuhan belajar semua murid
Disini saya mempelajari bahwa setiap anak adalah unik dan memiliki kodratnya masing-masing. Melihat betapa luas keberagaman murid-murid kita, maka sebagai guru, kita perlu berpikir bagaimana caranya kita dapat menyediakan layanan pendidikan yang memungkinkan semua murid mempunyai kesempatan dan pilihan untuk mengakses apa yang kita ajarkan secara efektif sesuai dengan kebutuhan mereka.

2.    Pengertian pembelajaran berdiferensiasi dan alasan mengapa pembelajaran berdiferensiasi diperlukan
Disini saya mempelajari tentang pengertian Pembelajaran Berdiferensiasi adalah usaha guru untuk menyesuaikan proses pembelajaran di kelas untuk memenuhi kebutuhan belajar individu murid. Pembelajaran berdiferensiasi haruslah berakar pada pemenuhan kebutuhan belajar murid dan bagaimana guru merespon kebutuhan belajar tersebut.

3.    Kebutuhan belajar murid yang berbeda dan konsekuensinya dalam proses pembelajaran

Disini saya mempelajari cara melihat kebutuhan belajar murid, paling tidak berdasarkan 3 aspek, yaitu Kesiapan belajar murid (readiness), Minat murid, dan Profil belajar murid.

4.    Penerapan diferensiasi konten, proses, dan produk dalam pembelajaran
Disini saya mempelajari bahwa dalam mendapatkan informasi tentang kebutuhan belajar murid, tidak selalu harus melibatkan sebuah kegiatan yang rumit. Guru yang memperhatikan dengan saksama hasil penilaian formatif, perilaku murid, refleksi murid, dan terbiasa mendengarkan dengan baik murid-muridnya biasanya akan lebih mudah mengetahui kebutuhan belajar murid-muridnya. Membuat catatan tentang profil murid juga akan sangat membantu guru menyesuaikan proses pembelajaran dengan kebutuhan murid-muridnya.

5.    Peran Penilaian dalam Pembelajaran Berdiferensiasi

Disini saya mempelajari bahwa dalam praktik pembelajaran berdiferensiasi, proses penilaian memegang peranan yang sangat penting. Guru diharapkan memiliki pemahaman yang berkembang secara terus menerus tentang kemajuan akademik murid-muridnya agar ia bisa merencanakan pembelajaran sesuai dengan kemajuan tersebut. Guru diharapkan dapat mengetahui dimana posisi murid-muridnya saat mereka akan belajar dan mengaitkannya dengan tujuan pembelajaran yang diharapkan. Ini tentunya akan berbeda-beda untuk setiap murid, untuk setiap mata pelajaran, untuk setiap materi, dan bahkan untuk setiap waktu, karena kondisi psikologis dan kemampuan seorang anak mungkin saja berbeda dari waktu ke waktu. Penilaian, dalam hal ini akan berfungsi seperti sebuah kompas yang mengarahkan dalam praktik pembelajaran berdiferensiasi.

 

FUTURE (PENERAPAN)

 

Setelah mempelajari Modul 2.1 ini, untuk mengimplementasikan pemahaman saya tentang Pembelajaran untuk Memenuhi Kebutuhan Belajar Murid, maka ada beberapa hal yang akan saya lakukan atau saya terapkan, antara lain yaitu:

1.    Mengadopsi kebiasaan reflektif sebagai Guru Penggerak

2.    Menerapkan Pembelajaran untuk Memenuhi Kebutuhan Belajar Murid dalam kelas saya

3.    Berdiskusi, berbagi pengalaman dan praktik baik di komunitas dan juga sekolah, dan

4.    Melaksanakan Pengembangan Diri yang Sederhana, Konkret dan Rutin, seperti:

a.    Menerapkan pembelajaran yang berpihak pada murid

b.    Semangat belajar dengan melaksanakan pengembangan diri yang dapat meningkatkan kualitas pembelajaran

c.    Berkolaborasi dengan komunitas atau rekan guru lain untuk menciptakan pembelajaran yang bermakna dan berkualitas

d.    Selalu merefleksi pembelajaran dan mengevaluasi demi peningkatan kualitas pembelajaran

e.    Selalu inovatif dalam menciptakan pembelajaran yang aktif, kreatif, dan menyenangkan, serta bermakna positif pada murid.

 

Link
https://s.id/jurnalrefleksimodul21 

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url